Resep Tinutuan
Tinutuan diartikan sebagai ‘semrawut’. Makanya, bubur manado yang terdiri dari campuran umbi dan sayuran ini disebut juga sebagai Tinutuan. Tinutuan punya rasa yang khas, seperti campuran gurih dan manis. Teksturnya sedikit encer dengan warna kuning dan hijau yang menyala terang.
Tinutuan adalah sarapan sehat ala masyarakat Manado dan Minahasa. Semakin lezat bila disantap dengan sambal dan perkedel.
Bahan-bahan
Bubur:
Beras - 200 gram
Singkong, potong kotak kecil - 150 gram
Ubi kuning, potong kotak kecil - 200 gram
Labu kuning kukus, dihaluskan - 150 gram
Labu kuning kukus, potong kotak kecil - 150 gram
Jagung manis, pipil - 2 buah
Serai, memarkan - 4 batang
Garam - 1 sdm
Kaldu bubuk - 1/2 sdm
Merica bubuk - 1/2 sdt
Air - 1,8 liter
Sayuran:
Daun bawang, iris halus - 1 batang
Bayam, petik-petik daunnya - 1 ikat
Kangkung, petik-petik daunnya - 1 ikat
Kemangi, ambil daun dan pucuk mudanya - 2 ikat
Langkah
Masak beras, ubi kayu, ubi kuning, jagung manis dan serai dengan 900 ml air.
Setelah air menyusut, baru tambahkan sisa 900 ml air lagi, aduk rata. Masak hingga jagung dan ubi empuk.
Tambahkan garam, kaldu bubuk dan merica bubuk, aduk rata. Koreksi rasa sesuai selera.
Masukkan daun bawang, bayam, kangkung dan labu kuning, aduk rata.
Masak sebentar hingga sayuran layu, matikan api. Tambahkan kemangi aduk rata.
Tumis bawang putih cincang dengan 3 sdm minyak goreng sampai harum dan kuning keemasan sambil terus diaduk supaya bawang tidak gosong.
Tuang tumisan bawang putih beserta minyaknya ke bubur, aduk rata.
Sajikan hangat dengan sambal terasi dan ikan asin goreng. Bisa juga disajikan dengan sambal dabu-dabu.
Tips
Rendam beras terlebih dulu dengan air selama kurang lebih 1 jam. Tujuannya supaya beras cepat empuk saat dimasak.
Comments
Post a Comment